Nisam Antara – Kecelakaan tragis melibatkan bus dan truk terjadi di Km 35 (Jalan KKA Bener Meriah-Aceh Utara) ba’da magrib, Minggu, 9 Oktober 2022.
Laporan dari relawan RAPI Aceh Utara, Mahdi/JZ01CMP menyebutkan data sementara sopir truk meninggal ketika dalam perjalanan ke rumah sakit.
“Korban kecelakaan itu saya larikan ke RS Arun dengan mobil saya, namun sopir truk meninggal dalam perjalanan,” lapor Mahdi.
Sopir truk yang meninggal disebut-sebut warga Bener Meriah.
Tabrakan laga kambing itu melibatkan bus berpenumpang sekitar 20 orang dalam perjalanan kembali dari Takengon ke Langsa via Gunung Salak (Jalan KKA).
Ketika memasuki Km 35, terjadi tabrakan laga kambing dengan truk yang melaju berlawanan.
“Begitu dapat kabar terjadi tabrakan, saya langsung meluncur ke TKP,” ujar Mahdi yang membuka cafe di Gunung Salak, tak jauh dari lokasi kejadian.
Saat dihubungi awak media pada pukul 21.10 WIB, Mahdi sedang berada di RS Arun.
“Korban sudah tak tertampung lagi di RS Arun, dan sebagian akan dibawa ke RS PT PIM,” ujar Mahdi.
Informasi lain dari Ketua RAPI Bener Meriah, Jasman/JZ01JJJ mengatakan, ada lima ambulance dikerahkan ke TKP untuk mengevakuasi korban.
Belum diketahui penyebab kecelakaan maupun identitas korban. Kasus itu sendiri sudah ditangani aparat kepolisian.
Informasi yang berhasil dihimpun dari Camat Nisam Antara bahwa Laka antara Dumtruck dan Bus Rombongan Jln. KKA Km-35.
Informasi sementara Bus tersebut ditumpangi oleh rombongan Rumah Sakit Langsa Aceh Timur, 4 orang korban lagi dalam perjalanan menuju RS PAG Lhokseumawe dengan menggunakan 1 unit Ambulance.
Menurut informasi dari sopir ambulance pertama jumlah korban mencapai 22 orang Kritis dan 5 orang belum bisa di evakuasi dikarenakan terjepit dengan badan bus.
“Semua korban udah di evakuasi semua kerumah sakit PT.Arun,” Ungkap Azhar Selaku Camat Nisam Antara.
